BUTON, JM- Penjabat (PJ) Bupati Buton Drs Basiran M.Si memimpin Apel Siaga Pengendalian Inflasi Daerah. Apel siaga juga diikuti Forkopimda Kabupaten Buton, dan seluruh ASN dan Non ASN Kabupaten Buton di Alun-alun Takawa, Pasarwajo, Rabu pagi 31 Agustus 2021.
Apel siaga digelar sebagai tindak lanjut arahan Presiden RI sehubungan dengan laju inflasi yang mengancam dunia termasuk Indonesia telah mempengaruhi segala aspek kehidupan dunia. Hari ini seluruh dunia mengalami tingkat inflasi dunia yang bisa berakibat krisis ekonomi global.
Hadir dalam apel siaga tersebut unsur dari Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Kajari Buton, Ledrik Viktor Mesak Takaendengan S.H.,M.H., Kapolres Buton, AKBP Rudy Silaen, S.H.,S.IK., M.Si., Dandim 1413/Buton, diwakili Pabung Buton Mayor. Arh.La Ode Mursalim, Sekda Buton, Asnawi Jamaludin S.Pd., M.Si., Kepala Badan Pusat Statistik, Zablin, SST., M.Si., Kepala Syahbandar Buton, Kepala OPD lingkup Pemda Buton di Lapangan Kompleks Perkantoran Takawa, Rabu pagi, 31 Agustus 2022.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih dari masyarakat Pasarwajo dan sekitarnya kepada ASN yang sudah tinggal di ibukota Kabupaten Buton. Sehingga para penjual tuli-tuli, penjual ikan sudah mulai laku, ini juga menjadi bagian dari pengendalian inflasi karena meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kemudian mengurangi penggunaan bahan bakar pulang balik Baubau yang bisa memakan 10 sampai 20 liter,” ungkap Pj. Bupati Buton
Salah satu bentuk pengendalian adalah menjaga pangan dan menurut Pj. Bupati, tanah Buton mempunyai anugrah tanah yang subur di semua wilayah.
“Kita di Kabupaten Buton punya potensi tanah di Lasalimu, Kapontori, Pasarwajo, seluruh di jazirah Kabupaten Buton. Apa saja kita tanam Insya Allah bisa tumbuh. Saya rasa kita mampu menanam buah dan sayuran itu seperti hidroponik di pekarangan tinggal bagaimana kita membiasakannya,” ujarnya.
Dan Pj. Bupati mengatakan bahwa memang untuk pengendalian inflasi harus dilakukan secara bersama-sama.
“Oleh karena itu kenapa saya kumpul semuanya karena ini harus gerakan massal. Semua Aparatur Sipil Negara lingkup Pemda Kabupaten Buton harus bergerak untuk menekan laju inflasi yang semakin meningkat.
Diakhir arahannya Pj. Bupati menyampaikan kepada seluruh peserta apel bahwa harus hemat energi dan menghimbau masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum.
”Selanjutnya hemat energi, kalau sudah dari kantor matikan lampu, matikan air, matikan ac, karena itu bisa meningkatkan penggunaan bahan bakar. Selanjutnya apalagi yang bisa lakukan sebagai Aparatur Sipil Negara yaitu menghimbau masyarakat untuk menggunakan transportasi murah yaitu kendaraan umum.
Kajari Buton, Ledrik Viktor Mesak Takaendengan S.H.,M.H dalam arahannya menyampaikan kepada kepala OPD dalam menggunakan anggaran yang ada selama ada regulasinya dan Kejaksaan Buton telah membuka posko pengendalian inflasi.
“Pada pagi ini saya sampaikan kepada kepala OPD menggunakan anggaran yang ada sepanjang terdapat regulasi yang memungkinkan untuk sama-sama kita gunakan dalam mengendalikan inflasi. Untuk itu saya membuka ruang kepada teman-teman ketika ada kesulitan dalam pengelolaan anggaran silahkan, karena kami akan membentuk posko pengendalian inflasi di Kejaksaan Negeri Buton,” ungkapnya.
Kapolres Buton, AKBP Rudy Silaen, S.H.,S.IK., mengajak semua ASN untuk menyatukan mindset agar sama-sama mengetahui masalah yang ada.
“Pada kesempatan ini bagaimana pemahaman ada pada pemikiran rekan-rekan sekalian. Agar mindset dan cara berpikir kita sama, dan mengetahui permasalahan yang terjadi,” ucapnya.
Pabung Buton mewakili Dandim 1413 Buton, Mayor. Arh.La Ode Mursalim mengungkapkan sudah seharusnya semua harus disiplin agar dapat bekerja dan menjalankan tugas dengan baik.
“Kita semua harus disiplin dan kerja sesuai tupoksi karena ini sudah menjadi bagian dari bela negara” tegasnya. (adv)