BUTON, JM- Pernyataan Penjabat (Pj) Bupati Buton terkait pemekaran Kecamatan menjadi perhatian penuh Bagian Tata Pemerintahan (Tapem) Kabupaten Buton saat ini.
Kepala Bagian (Kabag) Tapem, La Juara mengatakan Bupati Buton sudah menyampaikan terkait pemekaran kecamatan maupun kelurahan yang berpotensi untuk dimekarkan di wilayah Kabupaten Buton.
“Oleh pak bupati sudah menyampaikan beberapa kecamatan yang untuk dimekarkan termasuk dengan kelurahan. Kapontori dan Pasarwajo berpeluang untuk dimekarkan dan itu menjadi sebuah perhatian penuh oleh pimpinan dalam hal ini Bupati dan kami sebagai stakeholder di Bagian Pemerintahan juga berkosentrasi untuk melakukan persiapan,” katanya.
Kendati begitu Lanjut La Juara, pemekaran tersebut baru akan dianggarkan tahun 2023. Sebab, tahun ini Pemkab Buton masih konsentrasi pada kegiatan Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Sultra. Disamping itu juga pihaknya masih terkonsentrasi untuk menyelesaikan persoalan pensertifikatan tanah Pemda.
“Insya Allah di tahun 2023 sesuai dengan arahan pimpinan di bagian pemerintahan ini akan melakukan langkah-langkah mempersiapkan untuk pemekaran. Dan kami pemerintah daerah untuk persiapan anggaran untuk pemekaran insya Allah dianggarkan di 2023,” ujarnya.
La Juara juga meminta dari pihak kecamatan untuk lebih awal mengambil langkah-langkah persiapan untuk pemekaran. Seperti membentuk tim internal di tingkat kecamatan. Sehingga apa yang menjadi harapan tingkat kecamatan bisa segera disampaikan ke Pemda.
“Mengenai tahapan pemekaran nanti kita liat regulasi, tapi saya kira yang lebih awal itu adalah di tingkat kecamatan untuk melakukan persiapan-persiapan untuk pemekaran. Sehingga nanti kabupaten tinggal menyiapkan anggaran kemudian melakukan langkah-langkah untuk tahapan,” ujarnya.
La Juara menambahkan bahwa yang menjadi perhatian pada pemekaran itu adalah pemenuhan untuk pelayanan kemasyarakatan, kemudian persoalan penempatan ibukota maupun tapal batas yang harus disepakati dengan kecamatan induk agar tidak lagi menjadi persoalan di kemudian hari.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Bupati Buton, Drs. Basiran, M.Si menggaungkan pemekaran Kapontori. Hal itu diungkapkan Basiran saat menghadiri Malam Grand Final Panggung Bintang Dangdut di Halaman Rujab Camat Kapontori, Sabtu (3/9/2022).
Menurutnya, wilayah Kecamatan Kapontori sangat luas, terbentang dari Kamelanta, berbatasan dengan Kota Baubau hingga Tumada yang berbatasan dengan Muna dan Buton Utara.
“Kapontori adalah kecamatan yang belum pernah dimekarkan. Masih sangat luas. Untuk itu, kita akan memekarkan Kapontori ini menjadi 3 wilayah, yaitu wilayah Barangka dan Wakalambe, Watumotobe dan Wilayah Todanga dan Tumada. Kita minta dukungan DPRD Buton dan doa masyarakat semua,” katanya.
Pemekaran wilayah kecamatan itu lanjut Pj. Bupati untuk memperpendek rentang kendali pemerintahan yang berimplikasi pada kemudahan pelayanan masyarakat. Selain pemekaran kecamatan, Kepala BPKAD Sultra itu juga menyampaikan pemekaran kelurahan, seperti Kelurahan Kombeli di Kecamatan Pasarwajo. (Rin)