BUTENG, JM- Pembangunan Kantor Bupati Buton Tengah (Buteng), Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Gubernur Sultra, Ali Mazi, Sabtu (23/7/2022).
Peletakan batu pertama diawali dengan prosesi penyatuan tanah dan air yang diserahkan oleh masing-masing tokoh adat dari tujuh Kecamatan. Kemudian peletakan batu pertama dilakukan oleh Gubernur Sultra.
Dilanjutkan, Pj Bupati, Muhammad Yusup, Ketua DPRD Buteng Bobi Ertanto, Mantan Pangdam Hasanuddin Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, Wakil Bupati Buton Iis Elianti, Wakil Bupati Pulau Taliabu, AKBP Ramli serta Dandim 1413 Buton Letkol Arm Muhammad Faozan dan Kapolres Baubau AKBP Erwin Pratomo.
Peletakan batu pertama tersebut turut disaksikan, Staf Ahli Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Reza Pahlevi dan Staf Ahli Kemendagri, La Ode Ahmad Pidana dan jajaran Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Pemkab Buteng serta masyarakat.
Dalam sambutannya, Gubernur Ali Mazi menyatakan pembangunan kantor Bupati bakal dipastikan termegah di Sultra. Sebab, lokasi perkantoran yang cukup tinggi berada di perbukitan Labungkari.
“Saya sempat melihat gambar pembangunan kantor Bupati dan desainnya sangat bagus, bahkan mengalahkan kantor Bupati yang ada di Sultra. Ditambah lagi lokasi perkantoran berada di perbukitan Labungkari, tentu bakal kelihatan megah,” ujarnya.
Gubernur menambahkan bahwa kantor Bupati Buteng yang akan dibangun tahun 2023 mendatang ini bukan hanya sebagai icon Buteng, melainkan juga menjadi jantung kota sekaligus simbol kebanggaan masyarakat Buteng kedepannya.
“Kami (Pemprov) juga rencana akan menyediakan anggaran untuk pembangunan kantor Bupati. Dan saya yakini, pembangunan kantor Bupati berjalan dengan lancar, sebab proses pembangunannya telah di doakan oleh para tokoh adat,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Bupati Buteng Muhammad Yusup menerangkan penyatuan tanah dan air dari 7 Kecamatan dilakukan tidak lain untuk meminta ridho agar pembangunan kantor Bupati berjalan dengan lancar.
“Untuk diketahui, penyatuan tanah dan air dari 7 kecamatan sengaja kita lakukan. Agar langkah kita dalam membangun kantor Bupati bisa berjalan dengan lancar,” pungkasnya.
Muhammad Yusup menyampaikan bahwa desain pembangunan kantor Bupati Buteng bergaya modern dengan tidak melupakan kearifan lokal budaya yang dipertahankan oleh masyarakat.
“Saya juga menyampaikan terimakasih kepada pak Gubernur yang telah menyempatkan waktunya hadir disini. Semoga dengan hadirnya beliau, menambah motifasi kita untuk terus membangun demi kemajuan Buteng,” ujarnya. (adm)