BUTON, JM – Pemerintah melalui PT Pertamina Hulu Energi (HE) berupaya untuk mencari sumber cadangan minyak dan gas bumi (Migas).
Dalam waktu dekat ini, Pertamina akan melakukan survei seismik 2D Multizona Area untuk mendapatkan cadangan migas di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.
Humas Survei Sesmik, Novian Kurnia Putra mengatakan, survei seismik ini merupakan kegiatan eksplorasi yang paling awal guna mendapatkan data lapisan bawah bumi.
“Secara teknis operasinya kita akan mulai di bulan Agustus atau September. Dan maksimal selesai di bulan November 2022,” katanya ditemui usai kegiatan sosialisasi Survei Seismik 2D Multizona Area Buton di Aula Kantor Bupati Buton, Jumat (29/7/2022).
Kegiatan survei seismik tersebut lanjut dia, melintasi tiga kecamatan yakni Kecamatan Lasalimu, Lasalimu Selatan dan Siotapina. Tiga kecamatan itu merupakan lokasi yang diperkirakan memiliki potensi migas cukup tinggi.
“Kegiatan survei seismik kali ini melewati tiga kecamatan saja. Ini tindak lanjut dari survei seismik sebelumnya sekitar tahun 2008. Data yang didapatkan di tahun 2008 itu digunakan sebagai acuan di tahun 2022,” pungkasnya.
Novian mengungkapkan, metode yang digunakan dalam proses survei seismik kali ini menggunakan sensor penerima yang lebih optimal dalam menerima sinyal. Pasalnya, survei tidak hanya dilakukan di darat, melainkan juga di wilayah laut.
“Kalau di tahun 2008 berlangsung di darat. kali ini kita langsung di laut juga. Jadi kegiatan survei seismik yang ada di laut itu baik dari wilayah laut dangkal maupun dalam. Ini untuk mendapatkan data lapisan bawah bumi yang berada di wilayah laut,” sambungnya.
Novian menyampaikan survei seismik akan dilaksanakan anak perusahaan Pertamina yakni PT Elnusa. Dalam pelaksanaannya akan melibatkan pemerintah setempat baik itu dari pemerintah kabupaten, pemerintah kecamatan hingga pemerintah desa.
Selain itu, tim juga akan berkoordinasi dengan aparat TNI dan Polri. “Nantinya juga untuk kegiatan yang ada di laut kita akan berkoordinasi dengan Lanal dari Kendari, karena dalam setiap survei itu memang ditugaskan juga perwira dari Kementerian Pertahanan minimal Mayor yang ikut turun dalam pengawasan dan juga pendampingan kegiatan survei ini,” tambahnya.
Sebelum memulai kegiatan survei seismik secara langsung di lapangan, PT Pertamina Hulu Energi (HE) lebih dulu melakukan sosialisasi bertempat di Aula Kantor Bupati Buton, 29 Juli 2022.
Kegiatan sosialisasi tersebut, selain dihadiri Bupati Buton, La Bakry dan pimpinan OPD Lingkup Pemkab Buton, juga turut hadir Kapolres Buton AKBP Rudy Silaen, para Kapolsek dan perwakilan TNI, serta Camat.
Pada kesempatan itu, Bupati Buton, La Bakry mengaku menyambut baik rencana survei seismik dari Pertamina tersebut. Ia berharap adanya sumber minyak nantinya bisa membawa kesejahteraan bagi masyarakat Kabupaten Buton.
“Dan mudah-mudahan ini menjadi berkah bagi kita semua Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara maupun Indonesia untuk mencapai target Presiden 2030, kita bisa mencapai 1 juta barel per hari. Dan mudah-mudahan Kabupaten Buton bisa menyumbang didalamnya,” tuturnya.
Bupati berpesan agar dalam pelaksanaan survei seismik nantinya, dapat melibatkan tokoh adat setempat untuk mendoakan agar dalam pelaksanaannya berjalan lancar dan apa yang diharapkan bisa terwujud. (adm)